Gosip Licious – Epy Kusnandar meninggal dunia pada 3 Desember 2025 hadir seperti pukulan telak bagi dunia hiburan Indonesia. Banyak yang masih ingat karakternya yang jenaka sekaligus menyentuh hati dalam Preman Pensiun, namun kini sang aktor telah pergi selamanya. Melalui unggahan Karina Ranau, istrinya, publik mengetahui bahwa Epy mengembuskan napas terakhir pada pukul 14.24 WIB. Ungkapan doa langsung mengalir dari berbagai penjuru, mulai dari rekan kerja hingga masyarakat yang tumbuh bersama karya-karyanya. Berita ini bukan sekadar kabar kehilangan, tetapi juga pengingat betapa kuat jejak yang ditinggalkan seorang aktor dalam kehidupan orang banyak.
Perjalanan Epy Kusnandar dalam Dunia Seni
Selama hidupnya, Epy Kusnandar dikenal sebagai sosok pekerja keras yang menyatukan teater, layar kaca, dan layar lebar dalam satu napas seni. Ia bukan hanya aktor, tetapi juga pelaku budaya yang merawat setiap peran dengan ketulusan. Transisinya dari panggung kecil hingga menjadi ikon sinetron nasional tidak terjadi dalam semalam. Dengan gaya akting yang kuat dan penuh karakter, ia mampu menghidupkan setiap tokoh yang ia perankan. Banyak penggemar mengenangnya sebagai aktor yang membumi, ramah, dan selalu memancarkan energi hangat setiap kali hadir dalam wawancara ataupun jumpa penggemar.
“Baca Juga : Kedekatan Ji Chang Wook dan Vanesha Prescilla Bikin Heboh Warganet”
Detik-Detik Terakhir Sang Aktor
Menurut keterangan keluarga, Epy menjalani perawatan intensif di sebuah rumah sakit di Cawang, Jakarta Timur, sebelum akhirnya berpulang. Karina Ranau membagikan kabar tersebut dengan nada penuh ketabahan, meski jelas tergambar kesedihan mendalam dalam setiap kalimatnya. Rumah duka di Jagakarsa segera dipadati kerabat dekat dan sahabat lama yang ingin memberikan penghormatan terakhir. Kehadirannya di ruang-ruang kecil kehidupan orang-orang terdekat menjadi cerita yang mengalir dari mulut ke mulut, menguatkan suasana haru yang menyelimuti keluarga.
Rencana Pemakaman dan Suasana Berkabung
Keluarga menyampaikan bahwa jenazah Epy Kusnandar akan dimakamkan di TPU Jeruk Purut pada 4 Desember 2025 pukul 08.00 WIB. Sejak pengumuman itu dibuat, banyak rekan artis menyatakan kesiapan untuk hadir memberi penghormatan. Warganet pun memenuhi kolom komentar dengan doa dan ucapan belasungkawa, memperlihatkan betapa luas cinta yang ia terima semasa hidup. Di antara ribuan komentar, ada yang mengenang Epy sebagai sosok humoris, sementara yang lain mengingatnya sebagai aktor yang tak pernah setengah hati menjalani profesi.
“Baca Juga : Konten Berbayar Dilan Janiyar Tuai Kritik: “Terlalu Murahan?””
Gelombang Duka dari Rekan Sejawat
Saat kabar duka menyebar, ucapan belasungkawa langsung berdatangan dari rekan-rekan artis. Tissa Biani menyampaikan doa disertai emotikon menangis, sementara Bastian Steel menuliskan pesan yang menggambarkan kedekatan personal. Ananda Omesh, yang kerap bertemu Epy di berbagai acara televisi, juga turut berbelasungkawa. Ungkapan-ungkapan itu tidak hanya formalitas, tetapi bukti bahwa Epy hadir dalam kehidupan mereka bukan sebagai kolega semata, melainkan juga sebagai saudara di dunia seni. Kehilangan ini terasa nyata, membekas, dan membawa kesedihan yang menyatukan banyak hati.
Warisan yang Ditinggalkan untuk Penggemar
Meski jasadnya kini tiada, Epy Kusnandar meninggalkan warisan besar bagi dunia hiburan. Karakter-karakternya masih hidup di layar kaca, menjadi kenangan yang terus diputar ulang oleh para penggemar. Banyak yang mengaku tumbuh dengan menonton aksinya di Preman Pensiun dan karya lainnya. Kehangatan yang terpancar dari sosoknya membuat masyarakat merasa kehilangan anggota keluarga sendiri. Di balik perpisahan ini, ada rasa syukur sekaligus haru karena karya-karyanya akan terus menjadi pengingat tentang besarnya cinta seorang aktor kepada profesinya.
Doa dan Harapan untuk Keluarga yang Ditinggalkan
Di tengah gelombang duka, publik berharap keluarga diberi kekuatan untuk melewati masa sulit ini. Banyak yang mendoakan agar istri dan anak-anak Epy diberi ketabahan, mengingat ikatan kuat yang sering ia tunjukkan dalam berbagai kesempatan. Rasa kehilangan memang tak mudah, namun dukungan dari masyarakat memberi sedikit ruang lega di tengah kesedihan. Kepergian Epy mengajarkan bahwa hidup adalah rangkaian momen berharga, dan cinta yang tulus akan selalu menemukan tempatnya, bahkan setelah kematian.