Gosiplicious – Maysha Jhuan, penyanyi muda berbakat, kembali merilis karya terbaru yang sarat makna. Lagu barunya kali ini membawa pesan yang dalam tentang kejujuran. Ia menegaskan bahwa karya ini berasal dari pengalaman pribadinya. Maysha ingin menyampaikan bahwa kejujuran adalah pondasi dalam setiap hubungan. Ia memilih untuk mengekspresikan perasaan itu melalui musik. Lirik-lirik yang ditulisnya penuh emosi dan refleksi. Ia juga melibatkan tim produksi yang sangat paham visi kreatifnya.
Dalam beberapa wawancara, Maysha mengaku lagu ini lahir dari momen sulit. Ia mengalami fase di mana ia merasa dikhianati oleh orang terdekat. Pengalaman itu menggugahnya untuk menulis sesuatu yang jujur. Ia tidak ingin berpura-pura baik-baik saja. Lewat musik, ia menemukan cara untuk menyembuhkan luka. Ia percaya bahwa kejujuran bisa menyelamatkan seseorang dari kehancuran. Lagu ini bukan hanya tentang kesedihan, tapi juga kebangkitan.
“Baca Juga : Konsumsi Ceker Ayam, Kulit Jadi Lebih Glowing dan Sehat”
Maysha menghabiskan waktu berbulan-bulan dalam studio untuk lagu ini. Ia bekerja sama dengan produser yang memahaminya secara emosional. Proses penulisan lirik dilakukan secara bertahap. Ia ingin setiap kata terasa nyata dan menyentuh. Bahkan, beberapa bagian lagu diambil dari catatan harian pribadinya. Ia tidak ingin menutupi rasa sakit di balik nada-nada indah. Setiap melodi mewakili emosi yang ia rasakan saat itu. Hasil akhirnya pun terasa sangat personal.
Lagu ini langsung mendapat respons positif dari generasi muda. Banyak yang merasa terwakili oleh pesan kejujuran dalam liriknya. Maysha menerima banyak pesan dari penggemar yang merasa terhubung. Mereka menganggap lagu ini sebagai pelipur lara saat menghadapi kekecewaan. Maysha pun merasa terharu karena lagunya bisa menyentuh hati banyak orang. Ia berharap lagu ini terus menginspirasi orang untuk berani jujur. Bahkan ketika kejujuran terasa menyakitkan.
“Simak juga: Donny Fattah Cerita Perjuangan Melawan Penyakit Lewat Puluhan Obat”
Video musik lagu ini digarap dengan pendekatan sinematik. Maysha terlihat memerankan dirinya sendiri dalam situasi emosional. Setiap adegan menggambarkan konflik batin dan perjuangan menerima kenyataan. Warna-warna gelap dipilih untuk memperkuat nuansa sendu. Namun di akhir video, cahaya muncul sebagai simbol harapan. Visual ini memperjelas pesan lagu bahwa kejujuran membawa pencerahan. Banyak penggemar menyebut video ini sebagai karya terbaiknya sejauh ini.
Dalam proyek ini, Maysha tidak bekerja sendirian. Ia menggandeng beberapa musisi yang ia kagumi secara pribadi. Ada pemain gitar akustik yang mengisi bagian melodi. Juga vokalis latar yang menambah nuansa harmoni. Kolaborasi ini membuat lagu terasa lebih kaya dan berlapis. Masing-masing musisi memberikan sentuhan pribadi yang kuat. Maysha merasa proyek ini seperti perayaan terhadap emosi manusia. Ia menganggap ini sebagai titik penting dalam perjalanan kariernya.
Maysha berharap lagu ini bisa menjadi ruang aman bagi para pendengar. Tempat di mana mereka bisa menangis, merenung, dan pulih. Ia juga ingin lagu ini membuka diskusi tentang pentingnya kejujuran. Terutama di era media sosial yang penuh kepalsuan. Ia percaya bahwa musik masih punya kekuatan untuk menyampaikan nilai-nilai penting. Bagi Maysha, kejujuran adalah bentuk keberanian paling sejati. Dan ia ingin terus menyuarakannya melalui karya.
Maysha menegaskan bahwa ia akan terus konsisten pada nilai-nilai otentik. Ia tidak ingin terjebak dalam tuntutan industri musik. Baginya, musik adalah sarana ekspresi, bukan sekadar hiburan. Ia berjanji akan tetap jujur dalam setiap karya yang ia buat. Bahkan jika itu berarti mengekspos bagian paling rapuh dari dirinya. Ia percaya pendengar bisa membedakan mana yang tulus dan mana yang dibuat-buat. Dan ia memilih untuk tetap jujur apa pun risikonya.