Gosiplicious – Kalina Oktarani kembali menjadi sorotan publik setelah mengambil langkah berani membuka kedai es teler pinggir jalan di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, pada 12 Agustus 2025. Mantan istri Deddy Corbuzier ini mengaku tidak merasa malu harus berjualan di kaki lima. Baginya, mencari nafkah dengan cara halal adalah kebanggaan tersendiri. Kalina Oktarani menegaskan, berjualan es teler bukanlah sebuah aib, melainkan bentuk kemandirian dan usaha untuk tetap berdiri di atas kaki sendiri. Pernyataan ini mendapat banyak dukungan dari warganet yang mengapresiasi sikap rendah hati dan kerja kerasnya. Langkahnya tersebut juga dianggap sebagai inspirasi bagi banyak orang, terutama perempuan yang ingin mandiri secara finansial tanpa harus bergantung pada orang lain.
“Baca juga: WTO Dukung Indonesia dalam Sengketa Biodiesel“
Keputusan Kalina Oktarani membuka usaha ternyata tidak lepas dari peran sang putra, Azka Corbuzier. Putra hasil pernikahannya dengan Deddy Corbuzier ini memberikan dukungan penuh, baik secara moral maupun finansial. Kalina Oktarani menceritakan bahwa awalnya Azka hanya meminta nomor rekening dengan alasan ingin memberikan uang jajan. Tanpa disangka, Azka justru mentransfer dana sebesar Rp50 juta. Tindakan penuh kasih sayang ini membuat Kalina Oktarani terharu hingga meneteskan air mata. Ia pun berjanji menggunakan uang tersebut sebaik-baiknya untuk usaha yang bisa menjadi sumber penghidupan jangka panjang. Kisah ini sontak membuat publik semakin kagum dengan kedekatan hubungan ibu dan anak tersebut, yang sama-sama menunjukkan saling mendukung di saat penting.
Sejak pertama kali dibuka, kedai es teler Kalina Oktarani tidak pernah sepi pembeli. Bahkan, ia mengaku harus terus mengisi ulang bahan baku karena permintaan konsumen terus meningkat hingga malam hari. Kondisi ini membuktikan bahwa usahanya mendapat respon positif dari masyarakat. Tidak hanya karena nama besar Kalina Oktarani, tetapi juga karena rasa es teler yang segar dan berkualitas. Dukungan pembeli membuatnya semakin yakin untuk mengembangkan usaha tersebut. Menurutnya, keberhasilan awal ini adalah tanda bahwa bisnis kuliner kaki lima masih memiliki peluang besar, asalkan dikelola dengan sungguh-sungguh dan penuh ketekunan. Antusiasme masyarakat menjadi energi tambahan bagi Kalina untuk terus melangkah maju.
Menariknya, di hari pertama membuka kedai, Kalina Oktarani sempat mendapat tawaran bermain sinetron stripping dengan bayaran cukup tinggi. Tawaran tersebut tentu sangat menggiurkan, apalagi dunia hiburan adalah bidang yang telah lama ia geluti. Namun, Kalina Oktarani memilih menolaknya karena ingin fokus membangun dan mengurus kedai es teler miliknya. Ia menilai, bermain sinetron hanya akan memberinya penghasilan jangka pendek, sementara usaha kuliner dapat menjadi investasi jangka panjang. Keputusan ini menunjukkan kedewasaan Kalina Oktarani dalam menentukan prioritas hidup. Ia lebih memilih menanam usaha yang bisa menjadi penopang kehidupannya di masa depan, ketimbang mengejar popularitas instan yang sifatnya sementara.
Kalina Oktarani tidak hanya berhenti pada satu kedai es teler. Ia sudah memiliki ambisi besar untuk membuka cabang baru di berbagai lokasi. Dengan dukungan masyarakat yang terus berdatangan, ia merasa optimis bahwa usahanya akan berkembang pesat. Menurutnya, jika cabang baru bisa terealisasi, maka usaha ini tidak hanya menjadi sumber penghasilan bagi dirinya, tetapi juga membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain. Rencana ekspansi ini menunjukkan bahwa Kalina Oktarani bukan hanya berbisnis untuk diri sendiri, tetapi juga ingin memberikan manfaat lebih luas bagi lingkungan sekitarnya. Ambisinya ini membuat publik semakin kagum dan menaruh harapan besar pada kesuksesan warung es teler miliknya.
“Baca selengkapnya: Jerome Polin Sindir Hitungan Ngawur Tunjangan Rumah DPR Jadi Sorotan Publik“
Kisah Kalina Oktarani membuka kedai es teler memberikan pelajaran penting tentang kerja keras, kemandirian, dan kesederhanaan. Meski dikenal sebagai publik figur, ia tidak malu mengambil jalan berbeda dengan menjajakan dagangan di pinggir jalan. Sikapnya ini menjadi bukti nyata bahwa kesuksesan tidak hanya diukur dari popularitas atau kekayaan, tetapi dari keberanian untuk memulai usaha dan bertahan menghadapi tantangan. Dengan dukungan anaknya, Kalina Oktarani membuktikan bahwa setiap orang bisa bangkit dan berjuang untuk masa depan yang lebih baik. Nilai-nilai kehidupan inilah yang membuat kisahnya menyentuh hati banyak orang, karena ia menunjukkan arti sejati dari kerja keras dan ketulusan.
Langkah Kalina Oktarani Oktarani membuka kedai es teler dengan modal dari putranya, Azka Corbuzier, adalah cerita inspiratif yang patut diapresiasi. Keberaniannya menolak gengsi, memilih fokus pada usaha, dan berambisi mengembangkan bisnis menunjukkan karakter kuat seorang perempuan yang mandiri. Keputusan Azka memberikan dukungan juga menjadi contoh indah hubungan ibu dan anak yang saling mendukung. Dengan respon positif masyarakat dan rencana membuka cabang baru, kedai es teler Kalina Oktarani berpotensi menjadi usaha yang berkelanjutan. Kisah ini bukan hanya tentang bisnis kuliner, tetapi juga tentang perjuangan, cinta keluarga, dan tekad untuk terus melangkah maju. Tidak heran jika publik terus menaruh perhatian pada setiap langkah Kalina dalam membangun usahanya.